Kunci Jawaban Buku Siswa Tema 6 Kelas 6 Halaman 21, 25, 26, 27
Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 6 Halaman 21, 25, 26, 27 - Buku Siswa Tema 6 Subtema 1 Kurikulum 2013 Revisi 2018, yang dipelajari adalah temanya tentang Masyarakat Peduli Lingkungan. Pada Subtema 1 ini terdiri dari 6 kegiatan pembelajaran yang harus diselesaikan oleh siswa secara individu dengan tepat. Dengan itu kami menyajikan alternatif Kunci Jawaban Buku Tematik Kelas 6 Tema 6 Subtema 1 lengkap sebagai sumber media belajar siswa.
Buku Siswa ini digunakan sebagai referensi media belajar untuk kelas 6 SD/MI, buku ini merupakan buku Tematik Kurikulum 2013 Edisi Revisi Terbaru.
Dalam Tema 6 Subtema 1 terdapat beberapa latihan soal yang harus dikerjakan siswa, pada kesempatan kali ini admin akan berbagi Kunci Jawaban Tematik Kelas 6 Tema 6 Subtema 1 Pembelajaran 4. Untuk membantu menemukan jawaban yang tepat berikut kami bagikan alternatif jawaban lengkap pembelajaran 4 halaman 21-27
Baca Juga :
- Kunci Jawaban Buku Siswa Tematik Tema 6 Kelas 6 Kurikulum 2013
- Kunci Jawaban Buku Siswa Tematik Tema 7 Kelas 6 Kurikulum 2013
- Kunci Jawaban Buku Siswa Tematik Tema 8 Kelas 6 Kurikulum 2013
Jawaban Tema 6 Kelas 6 (Halaman 21)
Apa yang sedang dilakukan oleh Siti dan teman-teman? Bagaimana caramu menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan sekolah? Tuliskan jawaban pertanyaan-pertanyaan tersebut pada kolom berikut.Jawaban :
Siti dan teman-teman sedang menanam pohon. Menanam pohon termasuk cara peduli terhadap lingkungan.
Cara menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan sekolah yaitu dengan membuang sampah di tempat sampah, tidak mencoret-coret dinding sekolah, dan ikut menjaga kebersihan sekolah.
Cara menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan sekolah yaitu dengan membuang sampah di tempat sampah, tidak mencoret-coret dinding sekolah, dan ikut menjaga kebersihan sekolah.
Ayo Membaca
Bentuk Kepedulian Remaja terhadap Lingkungan
Masa remaja adalah masa penyesuaian dari masa awal anak-anak hingga masa awal dewasa. Masa remaja awal kira-kira masuk pada usia 10 hingga 12 tahun. Masa remaja berakhir kira-kira pada usia 18 hingga 22 tahun. Pada perkembangan ini, pencapaian kemandirian dan identitas anak sangat menonjol. Bagaimana menumbuhkan kepedulian remaja pada lingkungan? Salah satu langkah yang bisa ditempuh supaya para remaja peduli lingkungan adalah dengan meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan. Sebagai contoh, melalui kegiatan pencinta alam. Kegiatan pencinta alam dapat meningkatkan kepedulian remaja terhadap lingkungan alam. Kecintaan remaja terhadap lingkungan alam tercermin pada sikap peduli terhadap lingkungan. Kegiatan pecinta alam untuk menunjukkan sikap peduli terhadap lingkungan di antaranya seperti berikut.
1. Kegiatan reboisasi di lahan gundul.
2. Pengadaan tempat pembuangan sampah secara bersama-sama.
3. Penanaman pohon di sekitar pekarangan rumah.
4. Berhemat air dalam kegiatan sehari-hari.
Dengan demikian, generasi muda kita dapat menjadi generasi muda yang cinta alam dan tumbuh menjadi pemimpin yang berwawasan lingkungan. Dengan adanya kesadaran para remaja akan pentingnya penghijauan kembali, kelestarian hutan dan alam sekitar akan terjaga. Hutan-hutan di Indonesia terlihat hijau. Pinggir-pinggir jalan raya akan terdapat banyak pohon dan asri. Udara di sekitar lingkungan pun menjadi sejuk. Kesadaran remaja akan lingkungan biasanya diawali dari lingkungan keluarga dan lingkungan masyarakat sekitar. Kepedulian remaja terhadap lingkungan sangat penting dalam menjaga kelestarian lingkungan. Coba perhatikan mengenai kondisi bumi saat ini. Terjadinya pemanasan global (global warming) dapat berdampak terhadap perubahan iklim/cuaca yang semakin ekstrim. Pola curah hujan berubah-ubah tanpa dapat diprediksi sehingga menyebabkan banjir di satu tempat, tetapi kekeringan di tempat yang lain. Topan dan badai tropis akan bermunculan dengan kecenderungan semakin lama semakin kuat. Selain itu, dampak dari pemanasan global akan mengancam ketersediaan air bersih sulit ditemukan. Oleh karena itu, partisipasi remaja untuk peduli dengan lingkungan hidup sangat diharapkan. Para remaja dapat mengajak masyarakat untuk sadar akan menjaga lingkungan hidup. Dengan demikian pemanasan global dan dampaknya terhadap masyarakat bisa dihindari. Para remaja menjadi motor penggerak pembangunan bangsa. Kepedulian remaja terhadap lingkungan akan berpengaruh positif bagi masyarakat untuk peduli lingkungan.
(Fadli, Se, Staf Umum IWF)http://www.iwf.or.id/detail_content/130
Masa remaja adalah masa penyesuaian dari masa awal anak-anak hingga masa awal dewasa. Masa remaja awal kira-kira masuk pada usia 10 hingga 12 tahun. Masa remaja berakhir kira-kira pada usia 18 hingga 22 tahun. Pada perkembangan ini, pencapaian kemandirian dan identitas anak sangat menonjol. Bagaimana menumbuhkan kepedulian remaja pada lingkungan? Salah satu langkah yang bisa ditempuh supaya para remaja peduli lingkungan adalah dengan meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan. Sebagai contoh, melalui kegiatan pencinta alam. Kegiatan pencinta alam dapat meningkatkan kepedulian remaja terhadap lingkungan alam. Kecintaan remaja terhadap lingkungan alam tercermin pada sikap peduli terhadap lingkungan. Kegiatan pecinta alam untuk menunjukkan sikap peduli terhadap lingkungan di antaranya seperti berikut.
1. Kegiatan reboisasi di lahan gundul.
2. Pengadaan tempat pembuangan sampah secara bersama-sama.
3. Penanaman pohon di sekitar pekarangan rumah.
4. Berhemat air dalam kegiatan sehari-hari.
Dengan demikian, generasi muda kita dapat menjadi generasi muda yang cinta alam dan tumbuh menjadi pemimpin yang berwawasan lingkungan. Dengan adanya kesadaran para remaja akan pentingnya penghijauan kembali, kelestarian hutan dan alam sekitar akan terjaga. Hutan-hutan di Indonesia terlihat hijau. Pinggir-pinggir jalan raya akan terdapat banyak pohon dan asri. Udara di sekitar lingkungan pun menjadi sejuk. Kesadaran remaja akan lingkungan biasanya diawali dari lingkungan keluarga dan lingkungan masyarakat sekitar. Kepedulian remaja terhadap lingkungan sangat penting dalam menjaga kelestarian lingkungan. Coba perhatikan mengenai kondisi bumi saat ini. Terjadinya pemanasan global (global warming) dapat berdampak terhadap perubahan iklim/cuaca yang semakin ekstrim. Pola curah hujan berubah-ubah tanpa dapat diprediksi sehingga menyebabkan banjir di satu tempat, tetapi kekeringan di tempat yang lain. Topan dan badai tropis akan bermunculan dengan kecenderungan semakin lama semakin kuat. Selain itu, dampak dari pemanasan global akan mengancam ketersediaan air bersih sulit ditemukan. Oleh karena itu, partisipasi remaja untuk peduli dengan lingkungan hidup sangat diharapkan. Para remaja dapat mengajak masyarakat untuk sadar akan menjaga lingkungan hidup. Dengan demikian pemanasan global dan dampaknya terhadap masyarakat bisa dihindari. Para remaja menjadi motor penggerak pembangunan bangsa. Kepedulian remaja terhadap lingkungan akan berpengaruh positif bagi masyarakat untuk peduli lingkungan.
(Fadli, Se, Staf Umum IWF)http://www.iwf.or.id/detail_content/130
Jawaban Tema 6 Kelas 6 (Halaman 25)
Tuliskan juga informasi yang terdapat pada teks berdasarkan kata kunci yang kamu temukan.
Kata Kunci
Kepedulian remaja
Perkiraan Informasi Yang Terdapat Dalam Teks Berdasarkan Kata Kunci
Bacaan berisi tentang kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh remaja
Kata Kunci
Bentuk Kepedulian Lingkungan
Perkiraan Informasi Yang Terdapat Dalam Teks Berdasarkan Kata Kunci
Bacaan berisi tentang kegiatan untuk menjaga lingkungan
Kepedulian remaja
Perkiraan Informasi Yang Terdapat Dalam Teks Berdasarkan Kata Kunci
Bacaan berisi tentang kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh remaja
Kata Kunci
Bentuk Kepedulian Lingkungan
Perkiraan Informasi Yang Terdapat Dalam Teks Berdasarkan Kata Kunci
Bacaan berisi tentang kegiatan untuk menjaga lingkungan
Jawaban Tema 6 Kelas 6 (Halaman 26)
Amatilah gambar di atas. Gambar manakah yang menunjukkan masa remaja? Berdasarkan gambar di atas, ingat kembali ciri-ciri pubertas pada anak laki-laki. Kemudian, tuliskan pada kolom berikut.
Ciri-ciri anak laki-laki :
- Badan bertambah tinggi
- Jakun mulai tumbuh
- Bahu bertambah lebar dan bidang
Sama halnya dengan anak laki-laki, anak perempuan pun juga mengalami masa puber. Pubertas pada anak perempuan umumnya terjadi lebih dahulu daripada anak laki-laki. Pubertas anak perempuan pada umumnya terjadi antara usia 10-15 tahun. Bagaimana ciri-ciri pubertas pada anak perempuan dilihat dari fisiknya?
Ayo Berdiskusi
Bentuklah kelompok terdiri atas lima anak. Kemudian, diskusikan mengenai ciri-ciri pubertas pada anak perempuan. Tuliskan hasil diskusi pada kolom berikut.
Jawaban Tema 6 Kelas 6 (Halaman 27)
Ciri fisik pubertas pada anak perempuan
- Rambut-rambut halus mulai tumbuh di beberapa bagian tubuh /
- Tumbuhnya rambut halus di ketiak dan alat kelamin
- Suara jadi melengking
- Payudara mulai tumbuh dan membesar
- Pinggul membesar
Kerja Sama dengan Orang Tua
Apakah kamu sudah memasuki masa puber? Apa yang harus kamu lakukan saat mengalami masa puber? Diskusikan bersama orang tuamu.
Demikianlah postingan mengenai Kunci Jawaban Buku Siswa Tema 6 Kelas 6 Halaman 21, 25, 26, 27, semoga dapat memberikan manfaat untuk pembaca semua. Jika sahabat ada pertanyaan, silahkan bisa sahabat ajukan di kolom komentar.
Post a Comment for "Kunci Jawaban Buku Siswa Tema 6 Kelas 6 Halaman 21, 25, 26, 27"