Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Macam-macam Klasifikasi Makhluk Hidup Lengkap Beserta Gambar dan Penjelasannya

Macam-macam Klasifikasi Makhluk Hidup Lengkap Beserta Gambar dan Penjelasannya
Pengelompokan Makhluk Hidup, Klasifikasi adalah pengelompokan makhluk hidup berdasarkan persamaan ciri yang dimiliki. Ilmu yang mempelajari klasifikasi disebut taksonomi. Tujuan klasifikasi/pengelompokan makhluk hidup untuk mempermudah dalam mengenali dan mempelajari makhluk hidup.

A. Pengelompokan Hewan

1. Berdasarkan Jenis Makanannya
Berdasarkan jenis makanannya, hewan dapat dikelompokkan menjadi:
a. Herbivora, yaitu hewan pemakan tumbuhan. Contoh: kambing, kerbau, dan kelinci.
b. Karnivora, yaitu hewan pemakan daging. Contoh: harimau, serigala, dan burung elang.
c.  Omnivora, yaitu hewan pemakan daging dan tumbuhan. Contoh: ayam, itik, kera, dan tikus.

2, Berdasarkan Tempat Hidupnya Berdasarkan tempat hidupnya, hewan dapat dikelompokkan menjadi:a. Hewan yang hidup di darat
Contoh: kambing, kerbau, dan kucing.
b. Hewan yang hidup di air
1) Hewan hidup di air tawar. Contoh: ikan lele dan ikan gurami.
2) Hewan hidup di air payau. Contoh: ikan bandeng dan udang windu.
3) Hewan hidup di air asin (laut). Contoh: ikan lumba-Iumba, ikan paus, dan cumi-cumi.
c. Hewan yang hidup di darat dan air.
Contoh: katak, kepiting, salamander, dan buaya.

3. Berdasarkan Cara Parkembangbiakannya

Berdasarkan cara perkembangbiakannya, hewan dapat dikelompokkan menjadi:
a. Ovipar, yaitu hewan yang berkembang biak dengan cara bertelur. Contoh: ayam,
burung, katak, dan buaya.
 b. Vivipar, yaitu hewan yang berkembang biak dengan cara melahirkan atau beranak.
Contoh: kambing, kucing, dan sapi.
c. Ovovivipar, yaitu hewan yang berkembang biak dengan cara bertelur dan
melahirkan. Contoh: kadal dan ular.

4. Berdasakan  Alat Pernapasannya Berdasarkan alat pernapasannya, hewan dapat dikelompokkan menjadi:
a. Hewan bernapas dengan paru-paru. Contoh: burung, kambing, kucing, ikan, paus dan ikan Iumba-Iumba.
b. Hewan bernapas dengan insang. Contoh: ikan dan berudu.
c. Hewan bernapas dengan trakea. Contoh: belalang, semut, dan lebah.
d. Hewan bernapas dengan permukaan kulit. Contoh: cacing.
e. Hewan bernapas dengan paru-paru dan kulit. Contoh: katak.

5. Berdasarkan Struktur Tulang Belakang
Berdasarkan struktur tulang belakangnya, hewan dapat dikelompokkan menjadi:
a. Vertebrata, yaitu hewan yang memiliki tulang belakang. Terdiri dari:
1) Pisces (ikan). Contoh: ikan mas, ikan hiu, ikan pari, dan ikan lele.
2) Amfibi. Contoh: katak dan salamander.
3) Reptilia (binatang melata). Contoh: kura-kura, buaya, cecak, kadal, dan ular.
3)  Aves (burung). Contoh: ayam, bebek, burung unta, kasuari, dan merpati.
4) Mamalia (hewan menyusui). Contoh: kerbau, sapi, ikan lumba-Iumba, ikan paus, dan kucing.

b. Avertebrata, yaitu hewan yang tidak memiliki tulang belakang. Terdiri dari:
1) Porifera (hewan berpori). Contoh: Spongilla sp.
2. Coelenterata (hewan berongga). Contoh: ubur-ubur dan bunga karang.
3) Platyhelminthes (cacing pipih). Contoh: planaria dan cacing hati.
4) Nemathelminthes (cacing gilig). Contoh: cacing tanah, pacet, dan lintah.
5) Arthropoda (hewan berbuku-buku). Contoh: udang, kepiting, laba-laba. kalajengking, kelabang, dan serangga.
6) Mollusca (hewan bertubuh |unak).Contoh: kerang, siput bekicot dan cumi-cumi.
7) Echinodermata (hewan berkulit duri). Contoh: bintang Iaut, teripang dan u|ar laut.

6. Berdasarkan Penutup Tubuh Berdasarkan penutup tubuhnya, hewan dapat dikelompokkan menjadi:
a. Hewan bersisik, yaitu hewan yang tubuhnya ditutupi oleh sisik. Contoh: ikan, buaya, dan ular.
b. Hewan berambut, yaitu hewan yang tubuhnya ditutupi oleh rambut. Contoh: kucing, harimau. dan kera.
c. Hewan berbulu, yaitu hewan yang tubuhnya ditutupi oleh bulu. Contoh: ayam, angsa, dan burung.
d. Hewan berlendir, yaitu hewan yang tubuhnya ditutupi oleh lendir. Contoh: Iele. belut, dan cacing.

7. Berdasarkan Alat Geraknya
 Berdasarkan alat geraknya, hewan dapat dikelompokkan menjadi:
a. Hewan yang bergerak menggunakan kaki. Contoh: kambing, sapi, dan kuda.
b. Hewan yang bergerak menggunakan sayap. Contoh: burung, kupu-kupu, lebah.
kelelawar, dan nyamuk.
c.  Hewan yang bergerak menggunakan sirip. Contoh: ikan paus, ikan lumba-lumba.
dan ikan hiu.
d. Hewan yang bergerak menggunakan otot perut. Contoh: cacing, ular, dan bekicot.
e. Hewan yang bergerak menggunakan perut dan kaki. Contoh: buaya, kadal, dan
komodo.

B. Pengelompokan Tumbuhan

1. Berdasarkan Bentuk Akar

Berdasarkan bentuk akarnya, tumbuhan dikelompokkan menjadi:
a. Tumbuhan berakar serabut
Tumbuhan berakar serabut memiliki ciri bagian ujung dan pangkal akar berukuran
hampir sama dan bentuknya seperti rambut. Contoh: padi, kunyit, jagung. jahe,
dan pisang.
b. Tumbuhan berakar tunggang Tumbuhan berakar tunggang memiliki ciri akar pokok bercabang menjadi akar-akar yang lebih kecil. Contoh: mangga,jambu, dan papaya.
c. Tumbuhan berakar gantung. Contoh: beringin.
d. Tumbuhan berakar napas. Contoh: kayu api.
e. Tumbuhan berakar tunjang. Contoh: bakau dan pandan.
f. Tumbuhan berakar pelekat. Contoh: sirih dan |ada.

2. Berdasarkan Keping Biji

Berdasarkan keping bijinya, tumbuhan dikelompokkan menjadi:

a. Tumbuhan Monokotil

Tumbuhan monokotil, yaitu tumbuhan yang bijinya berkeping satu.
Ciri-cirinya berakar serabut, tulang daunnya sejajar, tidak berkambium, mahkota bunganya berjumlah 3 atau kelipatan 3, dan biji berkeping tunggal.
Contoh:
1) Rumput-rumputan (Gramineae). Contoh: padi,jagung, tebu, dan rumput.
2. Pinang-pinangan (Palmae). Contoh: sagu, kelapa, dan palem.
3. Lilia (Liliaceae). Contoh: bawang merah dan bawang putih.
4. Anggrek (Orchidaceae). Contoh: vanili dan anggrek.
5. Jahe-jahean (Zingiberceae). Contoh: kunyit,jahe, dan lengkuas.
6. Nanas (Bromeliaceae). Contoh: nanas.
7. Pisang-pisangan (Musaceae). Contoh: pisang raja, pisang ambon dan pisang susu.

b. Tumbuhan Dikotil

Tumbuhan dikotil, yaitu tumbuhan yang bijinya berkeping dua.
Ciri-cirinya berakar tunggang, tulang daun menyirip atau menjari, berkambium, jumlah mahkota bunganya merupakan kelipatan 2, 4, dan 5, serta biji berkeping dua. Contoh:
1) Tumbuhan bunga kupu-kupu (Papilionaceae). Contoh: kacang hijau, kacang tanah, dan kedelai.
2) Tumbuhan getah-getahan (Euphorbiaceae). Contoh: karet dan ubi kayu.
3) Tumbuhan terung-terungan (Solanaceae). Contoh: kentang, terung, tomat, dan cabai.
4) Tumbuhan mangga-manggaan (Auaeardicaeae). Contoh: mangga, jambu. dan kedondong.
5) Tumbuhan kapas-kapasan (Malvaceae). Contoh: kapas dan kembang sepatu.
6) Tumbuhan mimosa-mimosaan. Contoh: petai, lamtoro, dan jengkol.

Demikianlah Macam-macam Klasifikasi Makhluk Hidup Lengkap Beserta Gambar dan Penjelasannya, semoga bermanfaat
Admin Penulis Menyukai Hal Mengenai Bisnis, Keuangan, Internet Marketing, Otomotif, Pendidikan dan telah menyelesikan pendidikan formal Magister Manajemen

Post a Comment for "Macam-macam Klasifikasi Makhluk Hidup Lengkap Beserta Gambar dan Penjelasannya"